Friday, January 8, 2010

Guru Dan Tata Usaha Kelas

BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Sekolah sebagai organiasasi kerja terdiri dari beberapa kelas. Setiap kelas merupakan unit kerja yang berdiri sendiri dan berkedudukan sebagai sub sistem yang menjadi bagian dari sebuah sekolah sebagai total sistem. Pengembangan sekolah sebagai total sistem atau satu kesatuan organisasi, tergantung pada penyelenggaraan dan pengelolaan kelas, baik di lingkungan kelas masing-masing sebagai unit kerja yang berdiri sendiri maupun dalam hubungan kerja antara kelas yang satu dengan kelas yang lain.
          Dan program kelas akan berkembangan bilamana guru atau wali kelas mendayagunakan secara maksimal potensi kelas yang terdiri dari tiga unsur yaitu: guru, murid dan proses atau dinamika kelas. Usaha atau kegiatan tersebut merupakan kegiatan manajemen atau pengelolaan kelas yang dapat diartikan sebagai kemampuan guru atau wali kelas dalam mendayagunakan potensi kelas berupa pemberian kesempatan yang seluas-luasnya pada setiap personal untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang kreatif dan terarah sehingga waktu dan dana yang tersedia dapat dimanfaatkan secara efesien untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan kurikulum dan perkembangan murid.

B.Rumusan Masalah
1.Bagaimana tugas Guru?
2.Apa prinsip-prinsip profesi Guru?
3.Apa pengertian dari Tata Usaha Kelas?
4.Bagaimana aspek-aspek kegiatan TU Kelas?






BAB II

PEMBAHASAN

A.Tugas Gur

         Program kelas tidak akan berarti bilamana tidak diwujudkan menjadi kegiatan. Untuk peranan guru sangat menentukan karena kedudukannya sebagai pemimpin pendidikan diantara murid-murid suatu kelas. Secara etimologi atau dalam arti sempit guru merupakan orang yang kerjanya mengajar atau memberikan pelajaran di kelas. Secara luas guru merupakan orang yang pekerjaannya (mata pencahariannya) adalah mengajar dan mendidik anak untuk membantu anak-anak mencapai kedewasaan masing-masing.
          Guru merupakan pemegang peranan utama dalam proses belajar mengajar. Proses belajar merupakan suatu proses yang mengandung serangkaian perbuatan guru dan siswa atau dasar hubungan timbal balik yang berlangsung dalam situasi edukatif untuk mencapai tujuan tertentu.
Tugas guru dalam belajar mengajar meliputi tugas pedagogis dan tugas administrasi. Tugas pedagogis adalah tugas membantu, membimbing dan memimpin. Sedangkan tugas guru sebagai profesi meliputi mendidik, mengajar dan melatih. Tugas guru dalam bidang kemanusiaan di sekolah harus dapat menjadikan dirinya sebagai orang tua kedua. Keadaan guru yang setiap hari bergaul dengan murid-muridnya sangat berpengaruh pada hasil belajar, maka perlu diperhatikan yang berkaitan dengan kepribadian, kemampuan dan kondisi fisik maupun mental sehingga belajar akan dapat berlangsung dengan baik dan sampai pada tujuan yang ingin dapat dicapai. Karena pada hakekatnya guru merupakan komponen strategi yang memilih peran yang paling penting dalam menentukan gerak maju kehidupan bangsa.

B.Prinsip Profesi Guru
          Profesi guru merupakan bidang khusus yang dilaksanakan berdasarkan prinsip-prinsip sebagai berikut:
1.Memiliki bakat, minat, panggilan jiwa dan idealism.
2.Memiliki komitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan, keimanan, ketaqwaan dan akhlak mulia.
3.Memiliki kualifikasi pendidikan dan latar belakang pendidikan sesuai dengan bidang tugas.
4.Memiliki kompetensi yang diperlukan sesuai dengan bidang tugas.
5.Memiliki tanggung jawab atas pelaksanaan tugas keprofesionalan.
6.Memiliki kesempatan untuk mengembangkan keprofesionalan secara berkelanjutan.

C.Tata Usaha Kelas
          Pada dasarnya tata usaha berarti usaha menghimpun, mencatat, mengadakan dan menggandakan, mengirim dan menyimpan berbagai keterangan tertulis di lingkungan suatu organisasi atau unit kerja. Selain itu pengertian lain mengatakan bahwa tata usaha adalah kegiatan menyusun, mencatat keterangan-keterangan dalam keseluruhannya. Sehingga dapat disimpulkan bahwa fungsi tata usaha adalah melakukan pencatatan tentang segala sesuatu yang terjadi di dalam suatu organisasi (jawatan, kantor, sekolah, kelas dan lain-lain) untuk digunakan sebagai bahan keterangan dalam mengambil keputusan oleh seorang pemimpin.
Dari uraian di atas bahwa tata usaha kelas bukanlah administrasi kelas dalam arti rangkaian kegiatan atau proses pengendalian usaha kerjasama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan di dalam program kelas sebagai unit kerja.

D.Aspek-aspek Kegiatan Tata Usaha Kelas
          Pada dasarnya aspek-aspek kegiatan tata usaha kelas mencakup sebagai berikut:
1.Menghimpun keterangan adalah mencari atau mengusahakan tersedianya data, baik yang di kelas atau di sekolah maupun yang belum ada untuk digunakan dalam mengambil keputusan oleh wali atau guru kelas.
2.Mencatat berarti kegiatan menulis berbagai informasi atau keterangan atau data, baik berupa ikhtisar maupun secara keseluruhan sebagai petunjuk untuk menemukan sesuatu agar dapat dibaca kembali, dikirim atau disimpan.
3.Mengolah dalam arti mengadakan dan menggandakan adalah kegiatan menganalisa dan menghubung-hubungkan berbagai informasi atau data untuk disajikan dalam bentuk yang dapat dipakai dan dimanfaatkan, yang pada gilirannya bilamana diperlukan lebih dari satu perlu diperbanyak agar setiap personal yang memerlukannya dapat memanfaatkannya untuk perkembangan dan kemajuan kelas sebagai organisasi atau unit kerja.
4.Mengirim berarti menyampaikan berbagai informasi yang diperlukan oelh pihak lain, baik untuk kepentingan kelas maupun oleh pihak lain, baik untuk kepentingan kelas maupun kepentingan pihak yang diberi informasi dengan mempergunakan media lisan atau tertulis.
5.Menyimpan dimaksudkan adalah kegiatan mengawetkan berbagai keterangan atau data yang diperkirakan berguna di masa yang akan datang dalam mengelola kegiatan kelas, dengan mempergunakan berbagai alat dan cara pada tempat yang aman serta mudah ditemukan bilamana diperlukan.
Berbagai kegiatan tata usaha kelas yang merupakan tanggungjawab wali atau guru kelas dalam usaha meningkatkan efisiensi pengelolaan kelas, akhirnya bermuara bagi kepentingan murid dalam mencapai kedewasaannya masing-masing.












BAB III

PENUTUP

A.Kesimpulan

1.Tugas guru dalam belajar mengajar meliputi tugas pedagogis dan tugas administrasi. Tugas pedagogis adalah membantu, membimbing dan memimpin. Sedangkan tugas guru sebagai profesi meliputi mendidik, mengajar dan melatih. Tugas guru dalam bidang kemanusiaan di sekolah harus dapat menjadikan dirinya sebagai orang tua kedua. 
2.Prinsip-prinsip profesi guru antara lain:
a.Memiliki bakat, minat, panggilan jiwa dan idealisme.
b.Memiliki komitmen
c.Memiliki kualifikasi pendidikan
d.Memiliki kompetensi
e.Memiliki tanggung jawab
f.Memiliki kesempatan untuk mengembangkan keprofesionalannya.
3.Tata usaha kelas adalah bukan administrasi kelas dalam arti rangkaian kegiatan atau proses pengendalian usaha kerjasama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan di dalam program kerja sebagai unit kerja.
4.Aspek-aspek kegiatan tata usaha
a.Menghimpun
b.Mencatat
c.Mengolah
d.Mengirim
e.Menyimpan








DAFTAR PUSTAKA

Suparta, Herry Noer Aly. 2008. Metodologi Pengajaran Agama Islam. Jakarta: Amisco

Hakim, Lukman. 2008. Perencanaan Pembelajaran. Bandung: CV. Wacana Prima

Sumiati, Asra. 2008. Metode Pembelajaran. Bandung: CV. Wacana Prima

Sabri, Ahmad. 2005. Strtaegi Belajar Mengajar dan Micro Teaching. Padang: Quantum Teaching

No comments:

Post a Comment